Kekuatan Bayern Muenchen bukan hanya terletak di
sektor sayap. Chelsea perlu mewaspadai permainan kolektif dari "The
Bavarian" jika ingin mencium trofi Liga Champions untuk kali pertama di
Allianz Arena Stadium, Sabtu (19/5/2012).
Jelang pertandingan
puncak nanti, banyak kalangan yang menilai Chelsea bisa meraih
kemenangan asal mematikan pergerakkan Arjen Robben dan Franck Ribery.
Kedua pemain tersebut memang terkenal memiliki kecepatan dan teknik di
atas rerata untuk merobek pertahanan Chelsea dari pinggir lapangan.
Frank
Lampard tidak sepenuhnya sependapat. Menurutnya, lini tengah "FC
Hollywood" yang diisi Toni Kross dan Bastian Schweinsteiger juga perlu
mendapatkan perhatian lebih.
"Kami harus coba meredam kekuatan
Bayern dan itu bukan hanya Ribery dan Robben. Masih ada pemain lain.
Bayern sangat kuat sebagai tim. Mereka juga memiliki Kross dan
Schweinsteiger, dua gelandang terbaik dunia musim ini," tutur Lampard
kepada Goal.com.
Jelang final kedua tim sama-sama
dihadapkan pada masalah pelik. Masing-masing akan kehilangan beberapa
pemain pentingnya. Chelsea pasti tampil tanpa John Terry (kartu merah),
Raul Meireles, Ramires, dan Branislav Ivanovic yang mendapatkan
akumulasi kartu. Gary Cahill dan David Luiz juga belum dijamin bisa
tampil akibat keduanya menderita cedera otot paha.
Di pihak
Bayern, Jupp Heynckes tak dapat menampilkan David Alaba, Holger
Badstuber, dan Luiz Gustavo yang juga diganjal akumulasi kartu.
Final
Liga Champions menjadi jalan terakhir bagi Chelsea untuk merebut tiket
Liga champions pada musim depan setelah tim besutan Roberto Di Matteo
tersebut hanya mampu mengakhiri musim ini di peringkat keenam Premier
League 2012. Muenchen sendiri akan mendampingi juara Bundesliga Borussia
Dortmund ke Liga Champions musim depan jika urung juara di final Sabtu
nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar